Budaya mudik yang merupakan tradisi tahunan yang hanya ada di Indonesia ini dilakukan oleh sebagian besar masyarakat yang tinggal di perantauan disaat mendekati Lebaran. Selain itu, momen ketika mudik ini pun harus sobat persiapkan segalanya secara matang. Pada saat mudik, sudah pasti sobat akan meninggalkan rumah untuk beberapa hari bahkan minggu lamanya.
Ketika rumah ditinggalkan tentunya muncul kekhawatiran akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan seperti perampokan, kebakaran, dan lain-lain, sehingga membuat perasaan tidak nyaman selama mudik. Dan untuk menjaga keamanan rumah, perlukah menitipkan rumah ke saudara, teman atau tetangga selama mudik Lebaran? Biar tidak menerka-nerka, ada baiknya sobat perhatikan beberapa fakta berikut ini.
Plus minus menitipkan rumah ke tetangga
Ada beberapa pertimbangan yang harus sobat ambil ketika akan menitipkan rumah disaat harus berangkat untuk mudik ke kampung halaman. Pertama faktor kedekatan atau keakraban dengan tetangga tersebut. Hal ini tentunya tidak akan berlaku apabila sobat tidak akrab bahkan tidak mengenal tetangga dari warga sekitar. Bisa juga kondisinya sobat merupakan warga pendatang yang baru beberapa hari atau minggu menempati rumah di lingkungan tersebut.
Hal kedua adalah sobat pun harus mempersiapkan tanda terima kasih untuk tetangga yang membantu sobat menjaga rumah. Tidak selalu harus dengan materi, tetapi tidak etis juga kalau sobat hanya mengucapkan terima kasih tanpa memberikan atensi, meskipun tetangga tersebut tidak memintanya. Tentunya sebelum sobat menitipkan rumah ke tetangga sebelah, sobat pun harus memersiksa kondisi rumah terlebih dahulu sebelum berangkat mudik. Berikut ini hal yang perlu sobat lakukan sebelum meninggalkan rumah pada saat mudik lebaran :
Jangan lupa matikan barang elektronik
Untuk menghindari adanya korsleting dan kebakaran, Anda harus memutus mencabut benda-benda yang terhubung dengan aliran listrik, seperti stop kontak, TV, dan barang elektronik lainnya. Itu membuat rumah aman hingga saat sobat pulang kembali.
Lindungi barang berharga
Jika memungkinkan, barang-barang berharga yang awalnya ada didalam rumah harus disimpan di tempat yang lebih aman, misalnya di brankas dengan kata sandi atau dikunci dengan benar. Atau yang lebih aman lagi sobat bisa menitipkan nya di safe deposit box (SDB) yang ada di beberapa bank.
Nyalakan beberapa lampu
Ketika suatu rumah terlihat gelap, pasti orang akan berasumsi bahwa tidak ada orang di sana. Inilah yang dapat menyebabkan pencuri atau orang jahat melakukan tindakan yang tidak diinginkan. Sobat bisa menyalakan lampu tertentu, seperti lampu teras atau lampu yang terlihat dari luar rumah.
Cabut regulator gas dan matikan kran air
Satu hal yang terkadang terlupakan ketika musim mudik tiba yakni jangan lupa untuk melepas regulator gas yang masih terkunci ditabung gas. Hal ini untuk mencegah terjadinya kebakaran akibat kebocoran gas. Dan jangan lupa juga untuk mematikan kran air di kamar mandi ataupun wastafel. Selain untuk mencegah pemborosan biaya air, merupakan hal yang penting untuk dilakukan sebelum sobat meninggalkan rumah.
Nah itulah beberapa informasi yang dapat sobat persiapkan ketika akan melakukan mudik dengan tenang tanpa kekhawatiran akan rumah yang ditinggalkan. Semoga artikel ini bermanfaat.
—————————————————————————
Anda butuh jasa arsitek, custom furniture dan desain rumah profesional yang sudah berpengalaman?
Djong Design siap membantu untuk mewujudkan rumah impian anda.
Untuk konsultasi dan info selanjutnya bisa menghubungi kami di nomor :
(0821-190-51258)
(0821-190-51259)
